I miss U my God

Semua akan indah pada akhirnya. Pada saat dimana tuhan telah menentukan keberadaannya. Dia lah yang agung yang menguasai jiwa kita. Sehebat dan sekuat apapun daya yang aku kerahkan untuk mengubah warna hitam kelam ini sungguh tak akan berguna tanpa jamah tanganMu tuhan. Segala sesuatu yang telah terjadi tak mungkin dapat aku hapus lagi. kecuali Engkau tuhan yang dapat menghapus semuanya. Sungguh tuhan aku terlena pada warna semu kelabu yang terbalut sutra. Kini tapak kaki semakin lemah oleh waktu. Keriput di dahi semakin menjadi tuhan. Mata ini mulai tak jernih lagi saat melihat ciptaanmu. Aku coret diriku dengan tinta hitam kelamku. Tuhan yang maha pengampun sungguh tiada lagi yang dapat mengampuniku kecuali hanyalah Engkau dengan kasihMu.

Tuhan, aku rindu belaian hangatmu yang membuat hatiku bergetar. Dimana kala itu ku temukan kedamian. Tuhan aku rindu menyelam dalam bahteramu. Dalam bahtera cinta padamu. Tiada yang kekal tiada yang lebih mengasihiku melainkan Engkau. Izinkan aku untuk kembali menyusuri jalanmu tuhan. Menuju ke dermaga cintaMu. Tuhan aku rindu kala itu, saat-saat putih menyelimuti, kala embun pagimu membuat hijau taman-tamanku. Kala pelanmgi-pelangi indah itu menghiasi langit biruMu. Tuhan aku rindu kasihmu. Aku yakin kasihmu padaku tak akan pernah hilang tuhan. Izinkan aku mengambilnya tuhan agar dapat menghilangkan dahaga rindu ini.

Dalam hening malam ini tuhan, biarkan aku melepas rinduku padaMu. Q ingin air mata ini mengalir dan menyejukkan hatiku yang sungguh telah gersang selama ini. Q ingin lantunan dzikir ini menjadi media bertemunya diriku dengan belaian kasihMu. Pada siapa lagi tuhan jika bukan pada Engkau kan aku tunjukkan air mata ini. Jauhkanlah aku tuhan dari garis hitam kehidupan ini, Dekatkanlah aku Tuhan dengan kesejukan oase kasihmu digaris putih lautan kehidupan ini. Jangan jadikan hatiku semakin keruh dan kusam oleh debu dosa ini. 

Ilalang dan hamparan padi yang tertiup angin sepoi-sepoi bahagia akan kasihmu. Dapatkah aku merasakan kasihmu seperti mereka yang senantiasa bertasbih dan berdzikir kepadamu tuhan. Jujur aku tenang bersamamu tuhan. Jujur aku galau tanpa kasihMu tuhan. Aku tak ingin mati tuhan kala debu dan pasir lusuh itu masih melekat di dalam jiwaku. Bersihkanlah aku tuhan terimalah taubat hambaMu yang hina ini yang fakir yang tak memiliki apapun untuk disombongkan. Wahai para malaikat di arsy, sampaikanlah pintaku ini pada tuhanKu yang selalu melindungiku dari segala mara bahaya. Aku yakin tuhan Engkau mendengar doaku dan akan mengabulkannya. Aku yang lusuh bersimpuh memohon ampunanMu tuhan. Amin ...Amin ...